selamat datang kembali di blog saya, kali ini saya akan membagikan cara menginstal debian.
berikut langkah-langkah menginstal debian:
1).Klik play pada debian yang telah dibuat,lalu akan muncul gambar
seperti dibawah ini.Kemudian pilih instal dengan menekan tombol enter.
2).Pilih bahasa yang diinginkan.
3).Pilih area negara(other untuk area yang tidak ada).
4).Pilih Asia.
5).Pilih Indonesia.
6).Pilih tipe keyboard yang anda gunakan.
7).Pada kolom ketikkan ns lalu nama anda,kemudian klik enter.
8).Pada kolom ketikkan hn lalu nama anda,lalu klik enter.
9).Pada kolom ketikkan dn lalu nama anda,klik enter.
10).pada kolom ketikkan password,klik enter.
11).Massukan password sekali lagi,enter lagi.
12).Ketikkan nama baru pengguna,klik enter.
13).Ketikkan nama username akun anda,klik enter.
14).Ketikkan password pada kolom,lalu enter.
15).Ketikkan password sekali lagi,lalu enter.
16).Pilih western/tergantung wilayah anda,kemudian enter.
17).Pilin metode partisi(manual).
18).Pilih yang tengah,klik enter.
19).Kemudian pilih yes,lalu enter.
20).Pilih pri/log kemudian enter.
21).Pilih create,klik enter.
22).Pilih ukuran 7,7 GB,klik enter.
23).Pilih primary,klik enter.
24).Pilih begining,klik enter.
25).Pada bootable flag enter agar on,klik enter.
26).Pilih done,klik enter.
27).Pilih pri/log,klik enter.
28).Pilih create,klik enter.
29).Pilih ukuran dibawah 3.0 GB,klik enter.
30).Pilih logical,klik enter.
31).Pilih begining,klik enter.
32).Pilih yang paling atas,klik enter.
33).Ubah menjadi swap area,klik enter.
34).Pada bootable flag klik enter.
35).Pilih yes,lalu enter.
36).Pilih done,klik enter.
37).Kemudian pilih finish,klk enter.
38).Lalu pilih yes,kemudian enter.
39).Setelah itu pilih no,klik enter.
40).pilih no,klik enter.
41).Kemudian pilih no,klik enter.
42).Pilih yes,klik enter.
43).Bila muncul gambar seperti dibawah ini,hanya beri bintang pada standard system,klik enter.
44).Pilih yang paling bawah,klik enter.
45).Kemudian pilih continue,klik enter.
demikian langkah-langkah menginstal debian telah selesai
DHCP (Dymanic Configuration Protocol) adalah sebuah sistem dimana sistem tersebut dapat memberikan IP secara otomatis kepada komputer yang meminta.
DHCP sangatlah berguna, terutama ketika jumlah komputer yang akan kita berikan IP berjumlah sangat banyak. Dengan adanya DHCP, kita juga dapat memberikan range IP berdasarkan jumlah komputer yang tersedia.
Berikut adalah gambar dari activity diagram untuk DHCP
Berikut adalah penjelasan mengenai activity diagram diatas.
Komputer client melakukan request IP kepada komputer server, dimana komputer client bertindak sebagai DHCP client sedangkan komputer server bertindak sebagai DHCP server.
Komputer server akan melakukan pengecekan IP yang terdapat di dalam database DHCP, jika IP masih tersedia atau IP masih belum dicoret maka komputer server akan meminjamkan IP tersebut kepada komputer client dan mencoret IP tersebut dari database DHCP sehingga IP tidak akan ada yang duplicate atau double.
Jika IP tidak tersedia atau seluruh IP telah dicoret maka komputer client tidak akan mendapatkan IP sehingga komputer client tidak dapat mengakses jaringan tersebut.
Apa Itu Web Server ?
Web Server adalah suatu perangkat lunak yang bertanggung jawab untuk menerima request dan memberikan response dari pada client melalui protokol http (hypertext transfer protocol).
Pada zaman sekarang ada banyak sekali web server yang dapat kita gunakan. Masing - masing bahasa pemrograman yang support untuk membuat web mempunyai web server tersendiri, berikut adalah contoh web server.
Apache Web Server : biasanya digunakan sebagai web server untuk php
Nginx : biasanya digunakan sebagai web server untuk php dan hhvm
Apache Tomcat : biasanya digunakan sebagai web server untuk java web
Jetty : biasanya digunakan sebagai web server untuk Java web
GlassFish Server : biasanya digunakan sebagai web server untuk Java EE
Wildfly Server : biasanya digunakan sebagai web server untuk Java EE
WEBrick : biasanya digunakan sebagai web server untuk ruby
Dan lain - lain
Berikut adalah gambar dari deployment diagram untuk web server.
Berikut adalah penjelasan dari deployment diagram diatas.
Komputer client berfungsi sebagai node yang pertama, node disini berfungsi sebagai hardware dari bagian client. Begitu pula dengan komputer server yang bertindak sebagai node yang kedua.
browser : adalah component dari pada node komputer client, component adalah representasi dari pada sebuah software. Hal ini juga sama jika kita bandingkan dengan web server sebagai component software yang kedua.
Misalnya user akan melakukan akses sebuah halaman web. Sebuah halaman web biasanya terdiri dari html, css dan js. Ketika user melakukan akses sebuah web melalui browser, maka browser akan melakukan request melalui protokol http berdasarkan URL (uniform resource locator) yang diketikan oleh user. Request tersebut diterima oleh web server yang berada pada komputer server, jika URL sesuai maka web server akan mengembalikan response kepada browser.
Instalasi Dan Konfigurasi DHCP3 Server
Setelah membahas mengenai cara kerja dari dhcp dan web server, sekarang kita akan langsung melakukan instalasi dhcp pada debian server :D.
Untuk melakukan instalasi dhcp3 server, silahkan jalankan perintah berikut.
Setelah selesai, kita akan melakukan instalasi editor yang baru, jika dulu kita menggunakan nano, maka sekarang kita akan menggunakan editor mcedit, silahkan jalankan perintah berikut untuk melakukan instalasi editor tersebut.
Tahap selanjutnya kita akan melakukan konfigurasi dhcp, silahkan jalankan perintah berikut.
Maka akan muncul tampilan seperti berikut.
Kemudian untuk loncat ke baris yang akan kita tuju, silahkan tekan tombol f9, kemudian pindahkan kursor menu commands dengan tombol left, lalu tekan enter dan pilih go to line. Masukkan angka 51 artinya kita akan loncat ke baris 51 kemudian tekan tombol alt + o. Tahap selanjutnya silahkan ubah konfigurasi tersebut seperti ini.
Berikut adalah penjelasan dari konfigurasi diatas.
subnet : berfungsi sebagai network address
range : jarak ip yang akan digunakan pada komputer client
option domain-name-servers : berfungsi sebagai IP DNS dari komputer server
option domain-name : berfungsi sebagai nama domain
option routers : berfungsi sebagai IP dari router atau bisa juga IP komputer server
option broadcast-address : berfungsi sebagai broadcast dari IP
default-lease-time : berfungsi sebagai waktu tetap untuk peminjaman IP kepada komputer client dari komputer server
max-lease-time : berfungsi sebagai waktu maksimal untuk peminjaman IP kepada komputer client dari komputer server
Langkah selanjutnya adalah simpan konfigurasi tersebut dengan menekan tombol f2 maka akan muncul tampilan seperti berikut.
Kemudian tekan enter, lalu close editor dengan menekan tombol f10. Langkah selanjutnya silahkan restart dhcp3 dengan perintah.
Jika terjadi error seperti ini
Maka lakukan restart sekali lagi, jika masih failed maka silahkan lakukan pengecekan konfigurasi pada dhcp nya.
Jika berhasil maka outputnya seperti berikut.
Instalasi Dan Konfigurasi Web Server
Setelah berhasil melakukan instalasi dan konfigurasi dhcp, tahap selanjutnya kita akan melakukan instalasi dan konfigurasi web server pada debian server. Pada artikel ini, penulis akan menggunakan apache web server sebagai web server. Web server apache adalah salah satu web server untuk bahasa pemrograman php, maka pada saat proses instalasi, penulis juga melakukan instalasi php versi 5. Untuk melakukan instalasi tersebut silahkan jalankan perintan berikut.
Secara default, web server apache di debian belum dikonfigurasi folder htdocs nya, berbeda dengan ubuntu. Pada ubuntu, apache akan secara otomatis mendeklarasikan bahwa folder /var/www/html adalah sebagai folder htdocs. Folder htdocs sebenarnya berasal dari aplikasi xampp. Untuk melakukan konfigurasi tersebut silahkan jalankan perintah berikut.
Kemudian ubah konfigurasinya seperti berikut.
Setelah selesai, sekarang kita akan membuat folder yang berfungsi sebagai folder htdocs silahkan jalankan perintah berikut.
Testing DHCP
Setelah melakukan konfigurasi DHCP, kita akan melakukan testing apakah dhcp tersebut berhasil atau tidak. Bagaimana cara nya ? untuk mempermudah, kita akan gunakan windows sebagai komputer client dan debian sebagai komputer server. Silahkan anda lakukan instalasi windows pada VMware anda, setelah selesai melakukan instalasi windows pada VMware terdapat beberapa langkah yang harus anda lakukan untuk konfigurasi dhcp. Berikut adalah langkah - langkahnya.
Pilih os windows lalu pilih menu edit, pilih virtual network editor
Silahkan pilih vmnet 1 kemudian uncheck list pada use local DHCP service to distribute IP addresses to VMs kemudian isi 192.168.1.0 pada bagian subnet IP` seperti gambar berikut.
Selanjutnya pilih menu vm lalu pilih settings, pilih pada bagian network adapter, lihat pada menu kanannya terdapat radio button yaitu custom: spesific virtual network kemudian pilih /dev/vmnet1 seperti gambar berikut.
Setelah selesai, tahap selanjutnya silahkan jalankan windows anda dikarenakan kita akan melakukan konfigurasi pada bagian windowsnya. Berikut adalah langkah untuk konfigurasi jaringan pada windows.
Silahkan pilih control panel
Pilih menu network and internet
Kemudian pilih network and sharing center
Kemudian pilih menu change adapter settings yang ada di bagian kiri
Selanjutnya klik kanan pada local area connection lalu pilih properties. Klik pada internet protocol version 4(TCP/IPv4) lalu klik menu properties, kemudian ubah menjadi obtain an IP address automatically dan obtain DNS address automatically seperti gambar berikut.
Setelah selesai, silahkan lakukan pengecekan IP pada windows dengan perintah.
Jika berhasil maka akan muncul output seperti berikut.
atau bisa juga lakukan ping ke IP server dengan perintah
atau bahkan anda bisa juga melakukan ping ke dns server dengan perintah
Jika berhasil maka akan muncul output seperti berikut.
Testing Web Server
Tahap yang terakhir adalah melakukan testing pada web server, silahkan masuk lagi ke dalam debian, lalu jalankan perintah berikut untuk membuat sebuah halaman html.
Kemudian masukkan codingan html seperti berikut.
Setelah selesai, silahkan restart apache web server anda dengan perintah.
Kemudian silahkan akses web dengan perintah berikut.
Jika berhasil maka akan muncul output seperti berikut.
Untuk keluar dari mode silahkan tekan tombol q. Jika menggunakan windows yang telah kita konfigurasikan tadi silahkan buka browser, kemudian akses www.labti.com maka akan muncul seperti berikut.